Mu Donglin perlahan-lahan mengunyah makanan yang ada didalam mulutnya. Ketika mendengar kata-kata yang diucapkan oleh Lin Kerou ini, tenggorokannya terasa tercekat hingga sangat menakutkan.
Lin Kerou yang berada di hadapannya memiliki kantung mata yang begitu besar seperti hampir akan terjatuh ke bawah, sepasang mata yang memerah dan bengkak, kulitnya yang dulu berwarna putih dan indah itu saat ini telah berubah menjadi kuning menggelap, dan juga tumbuh beberapa jerawat yang jelek.
Jika hal seperti ini diletakkan pada posisi sebelumnya, maka itu sama sekali tidak mungkin akan terjadi pada Lin Kerou.
Mu Donglin menatapnya dengan perasaan sedikit tidak tega lalu sedikit menoleh kepalanya dan berkata, "Kerou."
"Um?" balas Lin Kerou dengan wajah yang masih menarik senyuman, "Kamu masih belum banyak makan, ayo makanlah lebih banyak sedikit."
"Kamu pulanglah untuk beristirahat dan jagalah dirimu sendiri dengan baik."