Wajah Mu Xichen terlihat sangat serius dan sama sekali tidak ada tanda bahwa ia sedang bercanda.
Sepasang mata Li Beinian menatap Mu Xichen dengan erat-erat. Setelah berlalu untuk waktu yang lama, dia melepaskan Mu Xichen dengan amarah yang tertahan dan kemudian membalikkan tubuhnya.
Saat melihat kejadian ini, Mu Xichen juga tidak merespon apapun dan tatapan matanya malah sekali lagi tertuju pada data informasi Bei Xiaonian.
Dengan cepat Li Beinian berjalan melewatinya. Saat melihat Mu Xichen masih tetap berdiri diam di tempat tanpa bergerak sedikitpun, hatinya merasa sedikit kesal yang tertahan dan bertanya, "Padahal kamu sudah tahu, kenapa kamu tidak memberitahu padaku?"
Setelah mendengar pertanyaan ini, Mu Xichen sedikit memiringkan tubuhnya.
Saat melihat ekspresi kecil mata Li Beinian yang terlihat marah, dia berpura-pura tidak tahu dan berjalan mendekat dengan tenang, "Apa yang aku ketahui?"
