Tuan Lin adalah seorang seniman tua.
Dia sudah terbiasa menjaga sikap sepanjang hidupnya sehingga semua orang yang berada di sana tidak pernah melihatnya marah besar seperti sekarang.
Setelah mendengar kata-kata ini, Mu Che menghela nafas dan berkata, "Terkait masalah ini, kita harus mendengar keputusan anak-anak."
"Mendengar keputusan anak-anak?" teriak Tuan Lin, "Sekarang sikapmu menandakan bahwa kamu membiarkannya untuk terus melakukan kejahatan!"
Lin Ya menatap Mu Che dan berkata, "Paman Mu, meskipun kami yang merupakan Keluarga Lin bukan termasuk orang yang sangat kaya, tetapi dihitung menuju ke generasi sebelumnya, leluhur kami adalah tokoh yang cukup terkenal. Pendidikan keluarga kami juga selalu sangat ketat dan sekarang anak perempuan keluarga kami sudah ditiduri oleh anak laki-laki kalian. Kebetulan mereka juga belum menikah dan tidak memiliki kekasih, menurutku..."