Saat berbicara, mata Lin Kerou sudah menjadi sedikit merah.
Ekspresi dan penampilannya yang seperti itu seperti Li Beinian sudah melakukan sesuatu yang sangat keji.
Tanpa sadar Li Beinian mundur ke belakang sebanyak dua langkah dan berdiri di tempat yang lebih menarik perhatian.
Kalau tidak, misalkan Lin Kerou merasa kesal dan marah, dan ingin mencelakainya, dia sama sekali tidak akan bisa mencegahnya.
Lin Kerou juga menyadari kewaspadaan Li Beinian sehingga wajahnya menunjukkan ekspresi yang semakin sedih dan sedikit rumit, "Beberapa hari ini Kak Donglin sangat menderita."
"Beberapa waktu yang lalu saat kalian baru saja memutus kontrak pernikahan, hampir setiap hari dia minum minuman keras di villanya sendiri. Kalau bukan karena aku dan kakakku yang menjaganya, kemungkinan Kak Donglin sudah dirawat ke rumah sakit..."
