Saat itu juga aku langsung berhenti menangis. Aku mengusap air mataku dan melepaskan pelukanku.
Shang Liqi menghampiri kami lalu memberikan tas ranselnya kepadaku.
"Semua benda yang kamu perlukan ada di sini. Cepat pergi sebelum terlambat!"
Aku menganggukkan kepalaku dan mengambil tas ranselnya.
Yang Qin tidak mengatakan apapun dan kembali memelukku kemudian dia berbalik badan dan dalam sekejap kami sudah kembali ke vila.
Seluruh lampu vila menyala.
"Kita perlu melakukan ritual ini di kamar Yang Qinxue." kataku dengan panik.
Yang Qin tidak mengatakan apapun dan langsung berjalan ke depan sofa lalu menggendong Yang Qinxue dan dengan cepat pergi ke lantai 2. Aku bergegas mengejarnya dan saat itu dia telah meletakkan mayat Yang Qinxue di atas ranjang.
Aku segera mengeluarkan tinta, piring kecil, dan kuas.
"Cepat ambil kain putih dan gantung di sana!" perintahku kepada Yang Qin.