Setelah Liuli Guoguo disuapi permen oleh Xuanyuan Pofan, hati kecilnya jadi bahagia sekali. Dia pun kembali bersandar dengan manjanya di dekapan Xuanyuan Pofan. Mereka sudah setengah bulan tidak bertemu, jadi dia sudah sejak lama juga merindukan pelukan hangat ini.
Xuanyuan Pofan melihat si gadis lembut di dekapannya, rasanya ingin sekali menempelkannya ke dekapannya sendiri, agar menempel dengan erat bersama selamanya. Dia tak bisa menahan diri untuk menundukkan kepala, lalu mencium bagian atas rambut Liuli Guoguo yang ada jepit kecil di sana.
Setelah diam sejenak, pria itu perlahan-lahan bermain-main lagi dengan telinga kecil dan putih Liuli Guoguo yang lembut. Kemudian, saat Xuanyuan Pofan sedang asik menjilat daun telinga kecil itu. Lalu tiba-tiba dia mendengar suara teriakan gadis kecil di dalam dekapannya, "Kakak Po, hentikan keretanya!"
"Ada apa?" tanya Xuanyuan Pofan sambil menaikkan alis tebalnya dan mengerutkan kening karena bingung.