Liuli Guoguo menggelengkan kepalanya tak berdaya, dan hanya bisa membiarkan pemuda itu menggenggamnya. Namun, ada gagasan penuh imajinasi d dalam hatinya saat ini. Seandainya yang berbaring di ranjang batu itu adalah kakak Po-nya, dia tentu saja sangat bersedia untuk digenggam seperti ini. Tapi sayang bukan dia.
Sebab, Liuli Guoguo adalah istri seseorang. Jika kakak Po tahu pergelangan tangannya digenggam seperti ini dengan cukup lama oleh seorang pria, tentu saja dia akan marah sekali.
Tapi, Wu Yunfu terluka separah ini karenanya. Jadi Liuli Guoguo terus memikirkan hal ini, dan terpaksa hanya bisa membiarkan Wu Yunfu menggenggamnya.
Setelah tabib monyet selesai merawat luka pasien, dia pun memberi hormat pada A Duo, harimau penjaga ketiga. Lalu mengucapkan kata-kata pamit dan pergi dengan penuh hormat, pergi meninggalkan gua raja.