"Tuan capek, kan? Ini, minum lah!" kata Pao Baobao sambil menyerahkan botol labu berisi air tersebut kepada pengawal kesatu.
Pengawal kesatu sedikit melengkungkan bibirnya dan berkata, "Terima kasih." Dia lalu mengambil botol labu itu dari tangan Pao Baobao.
Sebenarnya di dalam cincin ruang sihir pengawal kesatu, ada air yang cukup untuk diminumnya. Namun, karena dia tidak mau menolak niat baik gadis kecil yang imut ini, jadi dia mengambil botol labu itu.
Namun, ketika pengawal kesatu baru saja meminum airnya, dia melihat pengawal ketujuh yang berjalan menghampirinya. Dia pun segera membuka mulut dan bertanya, "Pengawal ketujuh, apakah pangeran kedelapan baik-baik saja?"
"Baik-baik saja kok," jawab pengawal ketujuh. Lalu, dia langsung melompat dan naik ke depan kereta kuda.