"Kakak Po, kamu sudah bermain-main dengan rambutku. Bagaimana jika ada rambut yang jatuh ke makanan?" Setelah beberapa saat, Liuli Guoguo memasukkan bakso ke mulut kecilnya, dan akhirnya tidak bisa menahan untuk tidak berkata pada Xuanyuan Pofan.
"Buang makanan di mangkuk itu." Xuanyuan Pofan membalasnya hanya dengan terus mengelus bagian belakang kepala Liuli Guoguo.
Kucing kecilnya ini punya rambut yang tebal, hitam, berkilau dan lembut. Jarang sekali rambutnya rontok. Sebenarnya, dia tidak perlu mengkhawatirkan masalah ini sama sekali.
"Kak Po, apa kamu tidak menyukai rambutku!" Liuli Guoguo cemberut dan merasa tidak senang. Matanya menatap Xuanyuan Pofan dengan tajam.
"Ya, aku sangat tidak suka." Xuanyuan Pofan mencubit hidung kecil Liuli Guoguo.