Semua orang yang melihat itu seketika hanya memiliki 1 pemikiran: Musim semi Qin Muchen sudah datang.
"Rapat selesai."
Qin Muchen melihat jam tangannya dan ia terlihat tidak ingin melanjutkan rapat lagi.
Semua orang yang mendengar hal itu di dalam ruangan rapat seketika tertegun dan merasa sangat berterima kasih kepada perempuan yang mengirimkan bunga serta kartu itu kepada Qin Muchen.
...
Sesaat Qin Muchen keluar dari sana, para petinggi perusahaan langsung menjadi sangat heboh.
"Apa itu nyonya muda Mu?"
"Sudah pasti iya, tidak perlu berpikir juga sudah tahu."
"Omong kosong, lihatlah, tuan Mu tidak pernah menunjukkan raut wajahnya yang seperti itu kepada perempuan lain."
"Kamu benar juga."
Saat Bai Hengjin baru saja membuka pintu kantor Qin Muchen dan masuk untuk mencarinya, ia melihat Qin Muchen sedang melamun sambil melihat ke arah buket bunga mawar.
Seketika ia langsung memahami sesuatu.
