"Ah, iya namanya Faberna. Apa kau tau siapa dia?"
"Dia itu putri dari kerajaan Aermon. Dulu ibunya seorang Ratu namun menikah dengan Ayahnya. Ayahnya dulu adalah anggota istana ini yang bertugas sebagai kepercayaan Raja Rador, namun karena menikah dengan Ratu maka sekarang ayahnya menjadi Raja. Oleh sebab itulah Faberna bisa menginjakkan kakinya disini tanpa takut di curigai."
"Oooo jadi begitu, apa gadis itu sudah mencintai Rayyen?"
"Ya, 2 detak jantungnya sudah berhasil direbut Rayyen." Arges memandang wajah Bella yang murung. "Saya tau apa yang sedang anda pikirkan. Tindakan Raja Rador itu benar, Raja Rador memang selalu memikirkan rakyatnya. Rayyen juga tidak pernah membohongi anda."
"Tapi kenapa tidak di bunuh langsung saja gadis iblis itu? dan Kenapa Raja Rador takut sekali menyerang gadis itu? Padahal aku yakin kita bisa melawannya."
