Chereads / I'M TIRED / Chapter 3 - 2

Chapter 3 - 2

Keysha merasa berat di bagian perutnya. Saat Keysha melihat ke sampingnya Keysha terkejut. Keysha menatap wajah seseorang yang sedang memeluknya. Keysha tak percaya kalau Keysha tidur seranjang dengan orang itu. Tanpa disadari air mata Keysha menetes. Keysha takut bila mahkota yang selama ini ia jaga hilang.

"Morning" ucap orang itu "jawab dong" orang itu mulai kesal karena Keysha tak menjawab sapaannya.

"Ehh, morning kak Sam"

Sammy tersenyum dengan jawaban yang diberikan oleh Keysha. Dengan secepat kilat Sammy mengecup bibir mungil Keysha.

"Semalam kakak gak ngelakuin apa-apa kok" ucap Sammy sambil berdiri dari tempat tidur. "Kakak punya kunci cadangan kamarmu, jadi kakak bisa masuk. Cepet gih mandi, hari ini kan hari pertama kamu sekolah sama kakak"

Sammy menghilang dibalik pintu kamar Keysha setelah itu Keysha langsung berdiri dan melihat dirinya didepan cermin.

"Kak Dicky, makasih ya udah jagain Keysha. Makasih" batin Keysha lalu tersenyum manis

Setelah mandi Keysha pergi keruang makan, menghampiri bibinya yang sedang menghitung setumpuk uang.

"Nih uang sakumu selama sebulan" ucap bibi sambil menyodorkan selembar uang 100.000.

"Mama ngirimin uang berapa bi?" tanya Keysha heran, dirinya tidak pernah diberi uang sedikit itu apalagi untuk satu bulan ini.

"Lima juta" jawab bibi enteng.

"Tapi kok--"

"Udah jangan banyak tanya! Pergi sana! Kamu gak boleh makan disini!" usir bibi kesal.

Keysha menuruti perintah bibinya, padahal perut Keysha lapar karena semalam Keysha tak makan. Keysha tidak mau sampai tubuhnya dipenuhi luka lebam sebelum sekolah.

"Aku berangkat dulu, Bu. Assalamualaikum" Sammy menyalimi tangan ibunya lalu pergi menghampiri Keysha yang sedang menunggu.

"Ya waalaikumsalam"

"Yuk sha" ajak Sammy yang tersenyum lebar.

Keysha hanya bisa menurut karena ia tak tau letak sekolahnya. Keysha masuk ke mobil Sammy dengan memegangi perutnya yang bunyi karena lapar.

"Nih makan dulu" ucap Sammy sambil menyodorkan sebuah kotak nasi.

Keysha mengerutkan keningnya lalu menatap Sammy dengan bingung.

"Kamu kan belum makan, kakak gak mau kalau sampai kamu sakit. Nanti kakak bisa dimarahi sama Dicky" ucap Sammy lalu menjalankan mobilnya.

Keysha tersenyum manis menatap wajah Sammy "Makasih kak" ucap Keysha lalu memakan makanannya.

Sammy tersenyum melihat Keysha tersenyum. Setelah sampai ke sekolah, Sammy membukakan pintu untuk Keysha.

"Selamat datang, dear" ucap Sammy sambil tersenyum. Keysha pun membalas senyuman Sammy.

Sammy menggandeng tangan Keysha dengan erat lalu membawanya masuk ke sekolahnya.

Banyak siswa-siswi yang membicarakan mereka berdua. Sammy dikenal sebagai siswa tampan tapi dingin dan tak pernah tergoda dengan gadis manapun. Tapi sekarang Sammy berjalan sambil bergandengan tangan dengan seorang gadis cupu? Iya, Keysha masih memakai atribut cupunya.

"Kak, lepasin ihh. Malu tau"

"Kenapa malu? Kan kamu pacar kakak" jawab Sammy santai.

"Paan sih kak. Keysha mau ke ruang kepsek dulu" celetuk Keysha kesal.

"Kakak anterin"

Keysha menghentikan langkahnya lalu menatap Sammy dengan kesal, "Gak mau"

Sammy pun juga menghentikan langkahnya, "Kenapa?"

"Keysha pengen sendiri. Kakak kembali ke kelas kakak deh" usir Keysha.

Sammy tersenyum paksa, "Oke, hati-hati"

Sebelum Sammy pergi, Sammy mencium kedua pipi Keysha yang menyebabkan fans-nya iri pada Keysha. Keysha pun hanya bisa mengumpat dalam hati lalu mengangkat bahunya tidak peduli.

Keysha berjalan keruang kepsek dengan wajah datar. Setelah mencari diseluruh sekolah, Keysha menemukan ruangan kepsek, Keysha masuk keruang kepsek sedangkan Sammy menunggu diluar dengan punggung yang ia sandarkan ke diding. Ya, Sammy mengikuti Keysha dari belakang, karena Sammy takut terjadi sesuatu pada Keysha.

"Loh? Kak Sammy?" Keysha melebarkan matanya saat keluar dari ruangan kepala sekolah dirinya disambut oleh Sammy yang bersandar sambil bersedekap dada.

"Masuk kelas mana? Kakak anterin dan gak ada bantahan!" ucap Sammy sedikit kesal karena tidak terpikir olehnya Keysha akan berada diruangan kepala sekolah lebih dari lima menit.

Keysha menghembuskan nafas lelah "Kelas XI IPA-1"

"Pinter ya masuk kelas IPA prestasi" ucap Sammy sambil mengacak-acak rambut palsu Keysha.

"Ihh kakak! Nanti rambutnya jatuh!"

"Iya deh maaf. Yaudah yuk kakak anterin"

Sammy langsung menarik tangan Keysha keruang XI IPA-1. Setelah sampai Sammy mengetuk pintu dan terbukalah pintu dengan seorang wanita disana.

"Sammy? Bolos lagi? Kenapa? Mau ngajak siapa? Siapa temen kamu disini?"

Seorang guru yang berada di ruang kelas itu langsung menghujani Sammy dengan banyak pertanyaan dengan nada menyelidik.

"Eh, ibu jangan suuzon dong. Sammy kesini mau nganter orang yang Sammy sayang dan paling cantik, nih orangnya" ucap Sammy sambil menunjuk Keysha yang tersenyum canggung.

"Kak!" Ucap Keysha lirih sambil mencubit perut Sammy.

"Aww, iya-iya sayang. Yaudah sana masuk. Belajar yang bener, jangan nakal. Kalo ada yang berani macem-macem sama kamu bilang ke kakak ya" ucap Sammy sambil mengacak-acak rambut palsu Keysha.

"Kak! Nanti jatuh ih" ucap Keysha sambil mengerucutkan bibirnya.

Dengan cepat Sammy mencium kedua pipi Keysha "bye, sayang. Jangan selingkuh ya!" Teriak Sammy sambil meninggalkan kelas Keysha.

Siswa-siswi kelas XI IPA-1 melongo melihat perlakuan siswa badboy nan dingin itu kepada seorang siswi baru yang cupu.

"Maaf Bu" ucap Keysha sambil menunduk. Baru saja wanita itu akan bersuara, tapi suara Sammy memotong suara wanita itu.

"Ibu jangan berani ya marahin Keysha! Awas aja kalo ibu marahin Keysha!" Teriak Sammy didepan pintu kelas Keysha. Sammy mengurungkan niatnya dan mengikuti pikirannya untuk menemani Keysha belajar di kelasnya, akhirnya Sammy kembali ke kelas Keysha.

"Kak Sammy! Balik sana kekelas!"

"Gak mau"

"Terus maunya apa?" Sekarang gantian guru yang ada didalam kelas yang bertanya.

"Maunya dicium sama Keysha dulu disini" ucap Sammy sambil menunjuk bibirnya.

Keysha melotot ke arah Sammy. "Kak!"

"Iya-iya maaf. Sammy mau bolos disini ya Bu, mau nemenin Keysha biar gak digoda sama siswa-siswa disini"

"Siapa juga yang mau ngegoda dia kak. Cupu gitu mau digoda dari mananya coba, rata juga itu--"

Brak...

Belum sempat siswa itu melanjutkan kata-katanya Sammy lebih dulu menggebrak meja yang membuat semua siswa-siswi terdiam begitupun juga gurunya.

"Berani Lo ngomong kayak gitu lagi, gue pastiin Lo tinggal nama ngerti! Dan ini berlaku buat semuanya juga! Jangan pernah ngejelek-jelekin orang yang gue sayang kalo kalian gak mau berurusan sama gue!" Ucap Sammy dengan nada dingin dan tatapan tajamnya menyapu seluruh kelas.

Siswa-siswi kelas XI IPA-1 mulai ketakutan, susah payah mereka menelan ludah mereka. Guru yang ada disana pun diam tak berkutik. Mereka semua tau kalau Sammy tak pernah main-main dengan ucapannya.

"Gak apa kak. Keysha gak denger kok. Yaudah sekarang kakak kekelas sana!" ucap Keysha lembut guna untuk menenangkan Sammy, menunjukkan bahwa dirinya sudah terbiasa dengan ucapan seperti itu.

"Gak mau" ucap Sammy santai, Sammy semakin yakin tidak bisa meninggalkan Keysha sendirian.

"Kak--"

Tring... Tring... Tring...

Keysha menghentikan ucapannya lalu mengambil ponsel yang ada di sakunya. Keysha mematung melihat ponselnya. Keysha tak berniat mengangkat panggilan dari adiknya tersebut.

"Siapa?" Dengan cepat Sammy mengambil alih handphone Keysha.

"Kak! Ih"

Sammy mengangkat telfon itu lalu berkata dengan santai, "Gak usah hubungi Keysha lagi! Keysha udah bahagia sama gue! Bye" Ucap Sammy dengan orang diseberang sana.

"Kalau dia nelpon gak usah diangkat!" titah Sammy tidak senang.

"Ih, Bu Keysha izin nganterin jin perusuh ini ke kandangnya ya Bu" ucap Keysha dan diangguki oleh guru tersebut.

"Ehh, sembarangan! ganteng gini dibilang jin perusuh" seru Sammy tidak terima.

"Udah ayok ke kelas kakak!" Ucap Keysha sambil mendorong badan Sammy.

"Ngapain? Kamu mau belajar dikelas kakak? Yaudah ayok" sekarang giliran Sammy yang menarik tangan Keysha sampai ke kelasnya.

Sammy langsung masuk kekelasnya sambil menarik Keysha. Siswa-siswi dikelas Sammy pun heran dengan Sammy yang membawa masuk wajah baru dikelasnya.

"Kak ihhh! Lepasin! Keysha mau masuk ke kelas"

"Sammy! Siapa dia? Kenapa dibawa kesini?" Tanya guru yang ada dikelas Sammy yang heran.

"Pacar Sammy pak. Dia mau belajar sama Sammy" ucap Sammy lalu mendudukkan Keysha kekursi sebelahnya.

"Ihh enggak pak! Kak Sammy bohong! Udah ah Keysha mau kembali kekelas" ucap Keysha lalu berdiri dari duduknya.

"Eits.. gak bisa dong" ucap Sammy sambil menarik tangan Keysha agar duduk disampingnya lagi.

"Dia kelas berapa Sammy?" Tanya guru itu.

"Kelas XI IPA-1 pak" jawab Sammy singkat.

"Sammy! Dia masih kelas sebelas kamu masukin kekelas dua belas?" guru dikelas Sammy jadi geram sendiri akibat kelakuan Sammy.

"Tenang aja pak. Keysha pinter kok" ucap Sammy sambil melirik Keysha.

"Yaudah kalo--"

Tring... Tring... Tring...

Keysha menatap handphonenya sambil mengumpat dalam hati, Keysha sekali lagi mematung melihat nama yang ada di handphonenya. Sammy yang kepo pun merampas handphone Keysha secara paksa.

"Kak! Balikin ih!"

"Diem!" Bentak Sammy. Sammy sudah berusaha sekuat tenaga untuk menahan amarahnya.

"Mau apa Lo?" Tanya Sammy dengan orang yang ada diseberang sana

"...."

"Gak ada! Gak usah cariin Keysha lagi!"

"...."

"Adik? Adik macam apa lo hah? Gue yakin kalo Dicky masih ada disini dia pasti kecewa sama Lo karena Lo gam bisa ngejaga adik kesayangannya dan Lo malah dengan sesuka hati nganterin dia kedalam bahaya"

"...."

"Keysha aman sama gue! Udah deh gak usah ngehubungin Keysha lagi! Keysha aja gam mau ngangkat telpon Lo"

"...."

"Mau apa Lo anjing! Gue bisa jagain Keysha!" Sammy menaikan satu saraf suaranya yang membuat semua orang takut.

"...."

"Gue bunuh Lo! Gue samperin Lo sekarang juga! Tunggu gue! Jangan coba-coba untuk kabur!" Ucap Sammy lalu memutuskan sambungan telponnya.

Sammy berdiri dari tempat duduknya. Sammy dengan wajah sangarnya akan keluar dari kelasnya untuk menghampiri orang yang menelpon Keysha tadi. Sammy tau kalo mereka masih ada disini. Keysha pun juga tau itu.

Dengan cepat Keysha memeluk Sammy dari belakang. "Kak udah jangan kak! Biarin"

Sammy melepaskan pelukan Keysha dan menatap Keysha. "Ini gak bisa dibiarin. Kakak pergi dulu, kamu kembali kekelas ya"

Keysha langsung lari kearah pintu dan merentangkan kedua tangannya. "Gak kak! Dia adik Keysha! Keysha gak akan biarin siapapun menyakiti adik Keysha!"

"Lewati dulu mayat Keysha kalo kakak mau ngehajar Keynan!" Ucap Keysha langsung menyiapkan kuda-kudanya.

"Kenapa?" tanya Sammy heran, dia bertanya dengan lirih, kecewa dengan sikap Keysha saat ini.

"Karena dia adalah adik Keysha! Kembaran Keysha! Mereka masih keluarga Keysha kak!" jawab Keysha mantap.

"Tapi mereka?"

"Keysha gak peduli dengan apa yang mereka lakuin sekarang! Keysha akan melindungi mereka meski nyawa Keysha sendiri taruhannya" Keysha berkata dengan mata yang membara. Tekat ini sudah ada sejak lama dihati Keysha.