Aqila menatap heran pada kedua laki-laki yang terlihat salah tingkah dan bingung. Aqila tidak tahu apa yang membuat Fadhil dan Ardan terlihat seperti itu. Dia semakin penasaran dengan makanan yang dia buat. Tidak mungkin tidak ada apa-apa. Apa ada yang salah? pikir Aqila.
"Kalian mencurigakan. Pasti ada yang tidak beres." ucap Aqila yang tangannya sudah memegang sendok dan siap untuk menyuapkan ke dalam mulutnya.
"Beres koq sayang. Enak. Sini punyamu buat aku saja. Aku suka." Fadhil tiba-tiba menyerobot jatah makanan yang akan dimakan Aqila.
"Ih Mas Fadhil apa-apaan sih. Aku juga mau makan. Sekarang aku makan apa? lauknya udah habis." ucap Aqila kesal.
"Tenang.. habis ini aku ajak makan di luar. Kamu mau makan apa terserah. Sebagai ganti ucapan terimakasih karena kamu sudah masak buat aku." ucap Fadhil sambil menyantap ayam geprek yang super istimewa.