Seperti yang sudah Keiko duga, beberapa puluh menit setelah Fred meninggalkan kelas, sebuah kehebohan terjadi.
Dompet, handphone dan barang berharga milik murid-murid Kelas 3-A hilang. Padahal, pintu kelas mereka sudah dikunci ketika para murid itu sedang berolahraga. Tetapi, entah bagaimana si pencuri bisa masuk dan mencuri semua barang itu.
Tidak perlu bertanya lagi siapa yang mencurinya. Sudah pasti itu Fred.
Para murid Kelas 3-A panik. Mereka beramai-ramai menuju ruang guru untuk bertanya sekaligus melaporkan kejadian tersebut.
"Sensei, dompetku hilang!"
"Dompetku juga!"
"Perhiasanku hilang!!"
Para guru kelabakan menghadapi unjuk rasa dari para murid itu. Terlebih guru bagian kesiswaan yang memang bertugas mengurus berbagai masalah yang terjadi pada para murid. Jui-sensei hanya melihat kejadian itu sambil menyeruput kopi di mejanya.