"lama bnget sih tu anak, kevin berbicara dengan nada kesal seraya melihat jam tangan yg ada ditangan kirinya sedang tangan kananya berada dalam saku celanya .sudah hampir setengah jam kevin menunggu andri didepan toilet ini memang sudah jadi kebiasaan andri dan kevin selalu bersama kemana pun mereka pergi ,bahkan mungkin orang akan mengira kalau kevin dan andri ini gay jika bukan karna andri ini sudah punya pacar .woy lama banget sih lu bertelur apa berak lu woy,teriak kevin pada andri ini udah hampir setengah jam melirik jam tangannya lagi seraya menolehkan kepalanya kekanan.ketika kevin menoleh kevin tanpa sadar mngganti posisinya yg awalnya bersender ke tembok menjadi menghadap kanan karna tepat di depan kevin ada seorang gadis yg mampu membuat kevin terpesona gadis itu terlihat berjalan dengan pelan seperti sedang memikrkan sesuatu dia berjalan pelan tpi pasti .rambut panjang sebahu yg hitam tergerai dengan cantik tertiuptiup angin membuat ia nampak semakin cantik dengan pakaian ug seserhana hanya celana jeans panjang kaos berlengan pendek warna kuning dan wajah tanpa riasan membuatnya semakin cantik kevin tak bisa memgalihkan pandangannya dari gadis itu dengan poni kudanya membuat gadia itu tampak sempirna dimata kevin gadis itu terlihat seperti dewasa tapi sangat imut dan memggemaskan ."sempurna " gumam kevin kedua tangannya merogoh kesaku celanay sedangkan posisinya berada tepat didepan gadis itu dan tetap memandangnya.
reina berjalan pelan ,ia tak memakai apapun diwajahnya bahkan bedak sekalipun ia berjalan santai menuju kantor sekolah sma adiwiyata untuk mendafyarkan diri sebagai mirid baru disini. sambil berjalan reina memikirkan sesutau yaang lain .setelah ini q harus mencari pekerjaan agar tidak menyusahkan ibu dan tetap melanjutkan sekolah dengan tenang kata reina dalam hati.ia terus berfikir dan dug kepalanya menabrak tembok fikirnya tapi itu bukan tembok melainkan dada kevin "aduh spontan tangan reina memegang kepalanya ,apa q menabrak tembok ?gumamnya dalm hati ,sangat memalukan ,harusnya q berjalan dengan mataku bukan kakiku saja rutuknya dengan tangan kanan yang masih menggksok gosok bagian kepalanya tadi.tpi ketika rwina melihat lebih baik lagi itu bukan tembok melainkan dada seseorang gumamnya lalu ekspresinya berubah dari kesakitan menjadi sedikit kesal dan tanpa sadar mengerucutkan bibirnya .
kevin yg melihat reina mengerucutkan bibirnya semakin bertambah gemas dan ingin mencubit pipi gadis itu.
uh dasar sialan siapa sih berdiri di jalan membuat kepalanya sakit saja karna menabraknya gumam reina dalam hati lalu dia mengambil jalan kosong yang ada dikiri anak laki laki itu dan berkata huh ngapain sih berdiri dijalan ngalangin jalan aja tanpa melihat anak laki laki yg telah ia tabrak tadi dan berlalu meninggalkan anak laki laki itu .
kevin sedikit terkejut melihat sikap reina yg menyalahkannya dan berlalu tanpa melihatnya ,sangat menarik pikirnya memicingkan matanya biasanya para gadis akan sangat senang ketika ia bertemu atau hanya melihat kevin saja tapi gadis ini sama sekali tidak sangat menarik fikir kevin .gadis ini tidak melihatnya dan langsung berlalu meninggalkanya tpi sebelum reina berjalan lebih jauh kevin segera berbalik dan menarik tangan reina.kevin tidak menyadari bahwa apa yg telah ia lakukan akan berdampak buruk baginya karna reina sangat tidak suka disentuh oleh cwok.
Reina merasa sedikit terkejut ketika merasakan ada sebuah tangan besar yg menariknya ,reina yg tidk punya persiapan kehilangan kendali tubuhnya dan langsung saja tubuhnya berubah dari posisinya semula menghadap kevin
Jarak antra tubuhnya dan tubuh kevin sangat dekat hanya satu jengkal kaki saja .sadar jarak antara kevin dan dia sangat dekat juga tangannya berada dalam genggaman kevin ,reina merasa sangat marah ia menatap tangannya yg berada dalam genggaman tangan besar itu dengan marah.reina tidak pernah suka bahwa dia dipegng oleh laki laki reina merasa sangat tidak nyaman.
"siapa namamu" tanya kevin dengan jarak yg begitu dekat ia dengan jelas melihat wajah cantik reina yg tanpa make up dan bau parfumnya yg wangi dia menikmati itu sembari memegang tangan reina .reina semakin meradang mendengar pertanyaan kevin yg masih tetap memegang tangannya ,tanpa melihat kevin reina langsung menginjak kaki kevin dan meninggalkannya seraya bergumam,"dasar kurang ajar ,berani sekali dia megang megang tangan gue,buat nanya hal nggk penting kayak gitu",reina berjalan dengn cepat seraya tangannya mengelap ngelap tangan yg telah dipegang kevin tadi dengan perasaan jijik.
kevin yg melihat itu semakin merasa tertarik pada reina,kevin memgng kaki yg baru saja diinjak reina dan meringis, "aduh,keras amat tu cewek nginjeknya.untung aja kagak patah kaki gue" .