Fernando dan Viona terpaksa datang ke toko perhiasan dimana cincin mereka di buat , pagi-pagi sekali Fernando sudah mendapatkan telepon dari manajer toko perhiasan agar segera datang ke toko perhiasan untuk segera memasukkan darah ke dalam cincin pernikahan yang sudah di desain secara eksklusif oleh Fernando itu .Viona yang seorang dokter dengan mudah mengambil darah di lengan Fernando , ia juga mengambil darahnya sendiri tanpa bantuan siapapun sehingga membuat Fernando takjub begitupun orang-orang yang ada di toko ." Jangan terus melihatku seperti ini terus aku malu " ucap Viona dengan berbisik pada Fernando yang sejak tadi tak berhenti melepaskan tatapan matanya dari Viona ." Masalahnya dimana ? " tanya Fernando tanpa rasa bersalah sedikitpun ." Tatapan matamu seperti ingin memakanku hidup-hidup " jawab Viona sambil merapikan jarum suntik miliknya ke dalam box perlengkapan miliknya. " Aku mencintaimu Vio " sahut Fernando cepat .