"Fuck! Kau mudah bicara seperti itu Fernando, kau tak merasakan apa yang aku rasakan. Jadi mudah saja bagimu bicara seperti itu."
Profesor Frank langsung menyanggah perkataan Fernando dengan kesal, ia sangat tidak suka sekali mendengar kakaknya berbicara seperti itu apalagi dengan membawa-bawa nama Tuhan. Karena baginya Tuhan tidak pernah ada dan tidak pernah menyayangi dirinya, bahkan ketika ia ada di titik paling rendah dalam hidupnya pun tak pernah sedikitpun Tuhan memberikan pertolongan padanya.