Enjoy Reading.
***
"Mbah kakunggggggg." Mahesa melompat ke arah Eko begitu sampai di halaman rumah kakeknya. Eko yang sedang duduk-duduk langsung menyambut cucunya dengan bahagia.
"Assalamu'alaikum. Pak." Jovan mencium tangan Eko yang masih menggendong Mahesa dengan sebelah tangannya.
"Wa'alaikumsalam." Eko menjawab dengan wajah gembira. Karena jarang-jarang Jovan main ke Jogja.
"Putunya kakung makin ganteng ya." Eko mencium wajah Mahesa hingga Mahesa terkikik geli karena terkena kumisnya.
Perpaduan Jovan dan Zahra memang tiada duanya. Eka harus mengakui cucunya sangatlah tampan dan menawan.
"Yuk, masuk," ajak Eko kepada Jovan. Mereka masuk ke dalam rumah yang menurut Jovan tidak berubah sama sekali. Bahkan Jovan juga yakin perabotan di dalamnya juga tidak diganti.
"Nisahhhhhhh, Mahesa datang," teriak Eko keras hingga Anisa yang sedang menjemur pakaian di belakang rumah hampir menjatuhkan baju-bajunya karena kaget.