"pindah."
Evalina mengulang satu kata yang diucapkan pria yang berada didepannya. perempuan cantik ini tidak tahu harus apa? apa harus bahagia atau sebaliknya?
mendapatkan kabar seperti ini tidak pernah disangka sebelumnya oleh Evalina.
tapi menyadari apapun yang telah diputuskan oleh mantan pacarnya sekaligus ayah dari anak yang dikandungnya tersebut pasti sudah dipikirkan matang-matang sehingga dia tak bisa melakukan apa-apa ketika pria itu sudah membulatkan tekad.
"kalau keputusan lu udah kayak gitu, Good luck."
Evalina berdoa semoga pria itu baik-baik saja dimanapun dia berada karena bagaimanapun Sammy adalah ayah dari anak yang dikandungnya dan seseorang yang pernah mengisi hidupnya.
"gue harap lu dan Hadi bakal awet sehingga hubungan kalian berunjung ke pernikahan." Sammy berkata-kata dengan tulus.
berat untuk pria itu pergi lalu mengucapkan selamat tinggal pada mantan pacarnya tersebut terlebih Evalina sekarang sedang mengandung.