Villa Murni
Sekian lama ditinggalkan dan dilupakan, padahal tempat ini merupakan titik awal kehidupan Richman dan Murni. Rumah ini seakan mencari pemiliknya, setelah 3 tahun Murni bisa menaiki tangga pertama di rumah itu kembali. Ia dan Richman mulai membenahi rumah itu kembali, menyiapkan kamar tidur Maulana dan Zaid.
Besok mereka pulang kampung. Zaid apalagi dia tidak tahu rumah ini sejak dilahirkan.
Sejak memperoleh ingatannya kembali Murni lebih banya menghabiskan waktunya di Jakarta atau di Bogor, agar bisa dekat dengan anak-anaknya.
Sekali waktu dia ke Samarinda menemui Hasnah dan anaknya.