Jia kembali berusaha untuk tetap profesional. Selama sinar merah di kamera tidak padam ia harus tetap bisa menjadi Jia yang orang inginkan di layar kaca.
"Hahahaha... Calon suami, Tuan Feng bisa saja. Jangan menimbulkan rumor yang tidak-tidak, aku hanya bertemu dia sekali." Kata Jia berusaha memperbaiki apa yang rusak.
"Tapi aku sudah mendapatkan undangan pernikahan kalian. Ah... apakah aku terlalu lancang, maaf... maaf sepertinya kalian ingin menyiapkan kejutan kepada media bukan?"
Jia kembali di buat terkejut dengan pernyataan Tuan Feng. Ia tidak pernah tau undangan apa yang sedang di bicarakan Feng Gang.
Jia mulai berfikir sebaiknya mengalihkan pembicaraan dengan fokus kepada naskah. Agar percakapan mengenai dirinya dan Liu Qiang dialihkan.
"Jadi Tuan Feng, bagaimana pendapat anda tentang anak-anak yang di terlantarkan oleh orang tuanya di rumah kebajikan itu?" Tanya Jia.