Bian tertawa kegirangan.
Henry yang melihat hal itu hanya bisa tersenyum, ikut bahagia karena Bubu akan menjadi seorang Ayah.
"Daddy Bubu, Bian pusing!" Teriak Bian karena terlalu lama di putar-putar oleh Bubu.
"Hahaha ya Bian sayang, maaf ya gadis kecil? Daddy Bubu terlalu bahagia sayang." Ucap Bubu menghentikan gerakannya dan menurunkan Bian dengan perlahan.
"Nah, Bian kamu bersama Daddy kamu dulu ya? Daddy Bubu mau ke Mami cantik dulu." Ucap Bubu segera Ingin menemui Haruka dengan hati yang sangat bahagia.
Sampai di dalam kamar, dokter Dillas dan Adelina sudah terlihat berdiri berniat kekuar kamar.
"Bubu Selamat ya, sebentar lagi akan menjadi seorang Daddy, usia bayi kamu sudah satu bulan." Ucap Adelina sambil memberi selamat pada Bubu.
"Aaahh..ya, terimakasih banyak. Ini kabar yang sangat membahagiakan hatiku dan keluarga besarku di Indonesia." Ucap Bubu yang sudah kirim pesan pada keluarga besar kalau Haruka hamil.
