"Kenapa kamu ingin tahu sayang?" tanya Nadine menatap penuh wajah Jean untuk mencari sesuatu di mata Jean.
"Aku hanya ingin membantu uncle Jian saja Mami." ucap Jean membalas tatapan Nadine.
"Membantu seperti apa Jean?" tanya Nadine tak mengerti maksud Jean.
"Aku ingin mencari wanita yang di cintai uncle Jian Mam, aku ingin uncle bahagia dengan wanita yang di cintainya." ucap Jean dengan polosnya, tanpa tahu jika yang di cintai Jian adalah Nadine Maminya.
"Kalau umpama wanita yang di cintai uncle Jian sudah menikah bagaimana Jean?" tanya Nadine dengan perasaan bingung dengan apa yang dipikirkan Jean.
"Mami, memang apa sih kekurangan uncle Jian? padahal uncle begitu baik, tulus dan tampan juga." ucap Jean yang tak habis pikir kenapa pria setampan Jian masih ada yang menolaknya.
Nadine diam dan berpikir bagaimana cara menjelaskannya pada Jean.
"Jean, siapa nama teman kamu yang tampan itu sayang? Daniel kah?" tanya Nadine dengan tersenyum.
