Di depan pintu ruang operasi, Nadine dan Abay menunggu dengan harap-harap cemas.
Perasaan Nadine semakin gelisah, sudah hampir dua jam operasi Ardham masih belum selesai juga.
" Nadine, minumlah dulu..kamu jangan cemas aku yakin Ardham akan baik-baik saja di dalam." ucap Abay sambil memberi Nadine sebotol air mineral.
" Jian kemana paman, kok tidak kelihatan dari pagi tadi?" tanya Nadine setelah menerima dan meneguk sebotol air mineral dari Abay.
" Kembali ke Roya, dia harus bantu baksos lagi di sana, nanti sore baru kembali ke sini lagi." jelas Abay, sesekali menatap pintu ruang operasi, berharap dokter segera keluar dari pintu ruang operasi.
Nadine terdiam, kembali dalam keheningan yang panjang.
" Ceklek "
Pintu ruang operasi terbuka, nampak Dokter keluar dan berdiri di depan pintu ruang operasi.
Abay dan Nadine langsung berdiri bergegas menghampiri Dokter untuk mengetahui hasil operasinya.
