"Sudah siap Do?" tanya Ratu yang sudah di dalam mobil duduk di belakang bersama Bramanto.
"Sudah, apa kita berangkat sekarang?" tanya Edo sambil melihat Bramanto yang sedang bersandar di bahu Ratu dari kaca spion depan.
"Berangkat saja Do." ucap Ratu yang juga bersandar di kursi mobil.
"Apa kamu mengantuk Bram?" tanya Ratu melihat Bramanto yang tidak bicara sedikitpun selain bersandar di bahunya dan meremas menggenggam tangannya.
"Sedikit." ucap Bramanto sambil memejamkan matanya menenggelamkan kepalanya pada ceruk leher Ratu.
"Tidurlah Bram, nanti aku bangunkan." ucap Ratu seraya membelai rambut Bramanto.
"Do, ponsel kamu sudah kamu set ke arah jalan rumah ayahku kan?" tanya Ratu memastikan Edo tidak akan salah jalan.
"Sudah Ratu, kamu tenang saja. Kamu bisa istirahat dengan tenang." ucap Edo dengan sebuah senyuman.
Hampir sepuluh jam perjalanan, dan Edo sama sekali tidak berhenti untuk beristirahat kecuali berhenti di pom untuk mengisi bensin.