Chereads / cinta sejati tidak mudah bersama / Chapter 9 - episode 8

Chapter 9 - episode 8

Aku memasuki kelas, benar tebakanku. Jesika, rani dan siska sudah berada di kelas. Aku mencoba tersenyum pada mereka sambi berjalan ke tempat duduk tapi wajah mereka terlihat kesal padaku. Tiba-tiba jesika bertanya padaku "kamu darimana saja?, kami khawatir padamu"

Aku menjawab "aku di toilet membersihkan rok"

Rani mengatakan "kamu berbohong, setelah kami makan terus kami ke kelas. Karena tidak melihatmu dikelas maka kami cari kamu ke toilet tapi kamu tidak ada"

Aku bingung harus jawab apa, jadi aku harus berbohong pada mereka "tadi aku pergi ke perpustakaan"

Siska mengatakan "kami tadi juga mencarimu di perpustakaan tapi kamu tidak ada"

Aku berfikir "aku harus mengalihkan pembicaraan ini kalau tidak mereka pasti akan bertanya tanpa henti"

Aku mecoba mengalihkan pembicaraan "kenapa kalian bawel sekali, tadi aku jalan-jalan karena bosan. Mungkin waktu kalian cari aku sudah pergi jalan-jalan, sudahlah tidak perlu dipikirkan. Aku lapar, kalian tidak lupa membelikan aku roti coklat kan?"

Rani memberikan roti coklat padaku dan mengatakan "nih roti coklat dan minum untukmu, maaf kami tadi banyak bertanya ya"

Aku menjawab dengan senyuman "aku tau kalian khawatir, itu sebabnya kalian banyak bertanya"

Siska dan jesika kompak mengatakan "maafkan kami juga ya" (sambil tersenyum).

10 menit berlalu dan jam menandakan pelajaran dimulai, kami belajar dengan serius. Jam 4 sore dan bel sekolah pun berbunyi, kami pulang bersama. Aku mencoba melepon kak riko sebelum keluar kelas, kak riko mengangkat teleponku "hallo kak, apa kakak bisa jemput aku sekarang?"

Kak riko menjawab "baiklah tunggu sebentar, jangan keluar sekolah sebelum kakak datang"

Aku menjawab "iya kakakku yang bawel. Hati-hati di jalan", kemudian aku mematikan telepon.

Teman-temanku yang sudah dijemput supir mereka ikut menemaniku menunggu kak riko datang, 20 menit berlalu kak riko datang dan kami pulang bersama. Kak riko tiba-tiba berhenti disebuah butik, lalu mengatakan "ayo turun, ikut aku masuk ke butik"

aku bertanya "ngapain kita ke butik?"

Kak riko menjawab "beli baju, malam ini kakak ada acara di kampus. Kamu temenin kakak pergi ke acara kampus nanti jam 6 malam, aku sudah minta izin sama papa dan mama"

Aku bertanya pada kak riko "acara apa kak sampai ke butik sih?"

Kak riko menjawab "acara amal yang diadakan untuk semua mahasiswa ataupun dosen yang mau berbagi kepada orang yang membutuhkan, uang akan diberikan kepada anak yatim piatu, panti jompo dan orang-orang miskin. Acara ini juga untuk mempererat hubungan semua mahasiswa dan dosen, acara ini akan dilakukan 2 bulan sekali sama anak-anak anggota bs"

Aku bertanya pada kak riko "bs itu apa?"

Kak riko mejawab "bs itu singkatan dari bakti sosial"

Aku dan kak riko turun dari mobil, saat masuk butik, kami disambut pelayan butik. Saat melihat-lihat baju, aku melihat ada long dress yang sangat cantik. Aku berjalan mendekati baju tersebut dan kak riko mengatakan "cobalah baju itu, sepertinya baju itu cocok untukmu"

Para pelayan mengambilkan baju tersebut untukku, long dress berwarna biru yang terlihat manis dan elegan jika dipakai. Aku masuk ke ruang ganti dan memakai baju tersebut, setelah memakai pakaian itu aku keluar dan aku melihat semua orang menatap aku. Aku bertanya "apa baju ini terlihat tidak cocok untukku, apa aku terlihat jelek?"

Kak riko menjawab "tidak, kamu cantik pakai baju ini"

Lalu kak riko memanggil pelayan dan mengatakan "pelayan, tolong dandani gadis ini secantik mungkin. Aku tinggal dulu mau ganti baju, nanti aku datang kembali dia harus terlihat tambah cantik lagi"

Pelayan butik menjawab "siap tuan, kami akan membuat nona ini terlihat sangat cantik"