"Kenapa Papa memukul Marvel?"
"Marvel Bangun!! Di mana kamu sembunyikan anakku?" Sudah hampir dua minggu aku bolak-balik ke sini tapi rumah ini kosong. Kamu apakan anakku? Kamu berusaha melarikan diri ya?"
"Sabar Pah Sabar." Ucap Rini yg berusaha menenangkan suaminya.
"Sabar gimana Mah? Papa sudah mengerahkan semua anak buah Papah untuk mencari Vero. Sedangkan Marvel juga tidak bisa dihubungi. Bagaimana Papa bisa tenang?"
"Maafin Marvel Pah, ada baiknya kita ngobrol saja di dalam. Saya akan menjelaskan yang sebenarnya terjadi. Tapi mari kita bicara di dalam saja."
"Ayo Pah." Rini menepuk pundak suaminya, meminta agar suaminya menurut kata Marvel. Dia juga ingin tahu dimana putrinya sekarang berada. Apalagi Vero dalam keadaan hamil. Setiap hari Rini menangis memikirkan anaknya.