Tidak tahu siapa yang menyebarkan Murong Qi Qi 'Pandangan sekilas ke dunia biasa'. Sekarang di seluruh ibu kota, ke mana pun kau pergi, kau akan mendengar orang-orang bersenandung: "Aku menangis hari ini tetapi aku akan tertawa besok. Ini sulit untuk dijelaskan dan kau tidak tahu mengapa aku sangat bangga ... "
Ketika mereka mengetahui bahwa lagu ini dinyanyikan oleh nona ketiga sampah kediaman perdana menteri, seluruh ibu kota tercengang. Ditambah lagi, rumor yang dirilis Su Mei sebelumnya, semua orang berpikir itu adalah kebenaran!
Ternyata orang yang paling jahat adalah nona kedua kediaman perdana menteri dan Jing wang Longze Jing Tian! Keduanya sudah lama memiliki komitmen dan perselingkuhan yang kelam. Ternyata orang yang paling kasihan adalah nona ketiga Murong!
Orang pintar menyimpulkan banyak hal dari satu kasus. Hanya memikirkan kembali desas-desus tentang Murong Qi Qi ketika dia baru saja kembali ke ibukota, sedikit menggerakkan otaknya, mereka menduga bahwa itu adalah nona kedua yang membiarkan mereka dengan sengaja merusak reputasi nona ketiga! Untuk sementara waktu, warga seluruh ibukota berdiri di sisi Murong Qi Qi tanpa berpikir panjang.
"Apakah lagu ini benar-benar dibuat oleh Murong Qi Qi?"
Ketika Longze Jing Tian mendengar orang-orang bermain 'Pandangan sekilas ke dunia biasa', dia terkejut. Lagu seperti itu, pikiran seperti itu, sebenarnya dibuat oleh Murong Qi Qi yang ditinggalkannya? Orang macam apa dia? Kenapa tiba-tiba dia merasa menyesal? Menyesali dengan mudah memberinya kebebasan ...
Ekspresi Longze Jing Tian jatuh ke mata Murong Xin Lian yang membuat hatinya menjadi lebih suram. Murong Qi Qi ini masih belum menghilang!
Tidak perlu menebak kejadian di luar. Itu pasti dilakukan olehnya (MQQ)! Apa yang harus dia lakukan (MXL)? Jika Wangye tertarik pada Murong Qi Qi, bukankah posisinya akan terpengaruh? Meskipun dia ingin membunuh Murong Qi Qi, tetapi Murong Xin Lian masih belum pulih dari menggunakan energi batinnya saat itu. Menggunakan seni bela diri, tidak akan bisa melakukannya ... ... Namun Murong Xin Lian tumbuh dengan skema. Hanya sedikit menggerakkan otaknya, dia memikirkan cara untuk berurusan dengan Murong Qi Qi.
"Wangye, lagu ini benar-benar dibuat oleh adik perempuan ketiga."
Murong Xin Lain masih mempertahankan penampilannya yang penuh kasih dan lembut.
"Wangye, chenqie benar-benar ingin mengundang dua saudara perempuan kecil untuk melihat danau. Sebelumnya, hubungan saudari kita sangat baik. Sekarang kami tiba-tiba terpisah, aku agak merindukan mereka. "
"Lakukan sesukamu!"
Dengan kata-kata Longze Jing Tian, Murong Xin Lian mengirim undangan ke empat keluarga besar para nona dan tuan muda. Tidak hanya itu, Murong Xin Lian juga mengundang putri Ping Yang, Longze Yu Er. Kali ini dia harus membiarkan Murong Qi Qi kehilangan muka, benar-benar kehilangan muka!
"Nona, apakah kau benar-benar akan pergi?"
Su Yue membaca isi undangan ke Murong Qi Qi.
"Tentu saja!"
Murong Qi Qi mengambil potongan gaun putih.
"Kakak perempuan kedua secara pribadi menulis undangan, jika aku tidak pergi, itu seperti tidak memberikan wajah padanya bukan?!"
Ketika Murong Qi Qi tiba di danau timur bersama Su Yue, hampir semua orang sudah tiba. Setelah naik, Murong Qi Qi bertemu beberapa kenalan. Dia mengangguk pada Li Yun Qing, Shangguan Wu Ji dan Bai Mu Fei. Murong Qi Qi duduk di tempat yang berventilasi
Sebagai 'cefei' [istri peringkat kedua dari Wangye] Jing wang, Murong Xin Lian berpakaian sangat mewah. Dia adalah permaisuri pertama Longze Jing Tian. Sekalipun itu hanya cefei, tetapi para pangeran lainnya masih muda dan belum menikah. Apalagi Jing wangfu tidak memiliki wangfei, jadi status Murong Xin Lian dapat dianggap sangat tinggi. Sekarang dia benar-benar terlihat seperti nyonya rumah dan membuat pengaturan.
Di atas kapal para lelaki duduk di samping sambil minum anggur. Para wanita duduk di sisi lain.
"Jepit rambut nona Bai yang dibuat oleh Guang Hua gongzi bukan? Sungguh cantik!"
Ketika Duanmu Yi Yi melihat bunga begonia yang hidup, rasa iri di matanya menjadi jelas.
Benar saja, ini seperti prediksi Murong Qi Qi. Bai Yi Yue sangat cocok dengan bunga begonia seperti itu.
"Sangat cantik!"
Murong Qi Qi tersenyum pada Bai Yi Yue. Sepertinya seleranya sangat bagus.
"Ah, kamu juga tahu itu indah?"
Saat Duanmu Yi Yi melihat Murong Qi Qi dia memikirkan kembali malam itu urat tangannya dipotong. Mata menatap Murong Qi Qi menjadi lebih bermusuhan.
"Aku pikir kamu tidak mengerti apa-apa dan bodoh!"
'Pa ...'
Su Yue di belakang Murong Qi Qi bergegas maju. Dia mengangkat tangannya dan memberikan tamparan tegas pada Duanmu Yi Yi. Perahu menjadi sunyi. Semua orang memandang sisi Murong Qi Qi.
"Kau, kau berani memukulku ?!"
Duanmu Yi Yi menjadi panik. Satu tangan menutupi pipinya, yang lain menunjuk pada Murong Qi Qi dan Su Yue. Jarinya gemetar.
"Yang aku pukul adalah kau," Su Yue mendengus. "Nona keluarga kami secara pribadi dianugerahi gelar putri Zhao Yang oleh kaisar, adalah Nan Lin wangfei dari negara Bei Zhou. Jika kau masih berani berbicara sombong maka itu tidak akan semudah hanya menampar, kau! "
Orang tidak bisa mengambil duri dari kata-kata Su Yue. Ketika Duanmu Yi Yi mengejek Murong Qi Qi, suaranya sangat keras. Semua orang di kapal mendengarnya. Jika Murong Qi Qi benar-benar mempermasalahkan hal ini, maka orang yang harus mengambil konsekuensinya adalah Duanmu Yi Yi.
Tapi diajar oleh gadis seperti itu, tidak peduli apa, Duanmu Yi Yi tidak bisa menelan kemarahan ini. Dia menarik pedangnya dan ingin bertarung, tetapi telinganya mendengar suara dingin dan santai dari Murong Qi Qi: "Mungkinkah Miss Duanmu merasa panas dan ingin pergi ke danau untuk mandi?"
Tidak tahu mengapa, tapi suara ini membuat Duanmu Yi Yi menggigil. Cuacanya jelas sangat panas, mengapa dia merasa sangat dingin ?!
Badai telah diatasi oleh Murong Qi Qi, membuat Murong Xin Lian merasa agak dingin. Dia segera berdiri dan menyapa semua orang sambil tersenyum. Tapi tiba-tiba Longze Yu Er di sampingnya membuka mulutnya dengan muram: "Kemarahan Putri Zhao Yang sangat besar. Pelayanmu bahkan berani untuk memukul keponakan permaisuri!"
Hubungannya dengan Duanmu Yi Yi selalu baik. Sejak saat dia tahu bahwa tangan Duanmu Yi Yi telah terluka, dia mengeluh untuknya. Sekarang dia melihat bahwa Murong Qi Qi sangat arogan, memukul Duanmu Yi Yi di depannya, Longze Yu Er benar-benar berpikir bahwa Murong Qi Qi tidak memberikan wajah padanya.
"Terima kasih atas pujianmu! Orang - orang Bengong secara alami berbeda! "
Murong Qi Qi melakukan seolah-olah dia tidak mendengar kemarahan dalam kata-kata Longze Yu Er.
"Kau...."
Bahkan Longze Yu Er tidak berharap Murong Qi Qi memiliki wajah yang tebal.
"Pelayan, seret pelayan murah ini dan berikan dia dua puluh pukulan dengan tongkat kayu," kata Longze Yu Er tiba-tiba menunjuk ke Su Yue.
"Alasannya?"
Murong Qi Qi masih bersandar lembut di bantal dengan satu tangan menopang dagunya. Dia tampak seperti kelinci putih yang bebas polusi dan sepertinya tidak gugup untuk pembantunya.
"Bengong tidak senang melihatnya. Dia menghalangi mata bengong, memengaruhi suasana hati bengong dan membuat bengong kehilangan nafsu makan. Kau bicara, apakah ini dianggap sebagai alasan?"
Setelah suara Longze Yu Er jatuh, seringai muncul di wajah merah dan bengkak Duanmu Yi Yi.
"Putri adalah yang terbaik! Masih belum datang untuk menyeret pelayan murah ini ?! "
"Hehe...."
Tidak menunggu orang untuk bergerak, Murong Qi Qi tertawa.
"Beberapa hari yang lalu, bibi yang datang untuk mengajariku etiket mengatakan tubuh Wangye tidak baik. Jika chongxi, itu terbaik adalah datang berpasangan dan bertanya apakah bengong memiliki kandidat yang cocok. Hari ini, bengong melihat putri Ping Yang dan nona Duanmu. Aku merasa salah satu dari kalian berdua adalah kandidat yang cocok. Siapa yang harus aku katakan pada Wangye untuk dipilih? Ini benar-benar membuatku sakit kepala .... "