Shia Tang, apa masih tidak cukup yang aku lakukan sampai sekarang? Apa kita tidak bisa kembali bersama? Tanya Billy Li dalam hati. "Tidak! Aku tidak percaya itu!" teriaknya dengan hati yang sakit. Ia lalu berbalik dan langsung meninju dinding. Bahkan, jika Billy Li akan mati, ia masih tidak ingin melepaskan Shia Tang. Entah apa yang harus ia lakukan.
Namun, Shia Tang justru menuju keluarga Rockefeller untuk menghadapi Billy Lii. Bahkan, ia sendiri bisa tahan kalau Billy Li dan ayahnya menjadi musuh. Entah bagaimana mungkin Billy Li tidak percaya akan hal tersebut.
"Ya Tuhan! Kak Billy!" teriak Sheryl Xia yang mendengar suara hantaman. Ia tidak menggubris seruan dari kerumunan dan langsung masuk. Namun, ia benar-benar tidak menyangka kalau kak Billy bisa menyiksa dirinya seperti ini. Dinding yang tertinju oleh kepalan tangan Billy Li semuanya meninggalkan noda darah. Entah apakah semua itu rasanya tidak sakit.