Shia Tang menyiramkan air ke kaca di depannya. Ia kemudian mengeluarkan kosmetik di tasnya, lalu mulai merias wajahnya sendiri. Ia merias wajah supaya menutupi wajah polosnya yang mengingatkannya dengan masa lalu. Karena dengan cara ini, ia merasa lebih tenang.
Setelah selesai berdandan, Shia Tang menarik-narik rambutnya yang bergelombang di depan dadanya, lalu ia keluar dengan senyum percaya diri lagi. Ketika baru saja keluar dari ruangan, di depan pintu sudah ada orang yang menghalangi jalannya. Orang itu adalah Jessie.
"Aku memperingatkanmu, jauhi kak Ryan milikku. Kamu jelas sudah tahu dia itu milikku!" ancan Jessie.