"Di-dia… tentu saja dia ada! Baiklah! Kamu tunggu!" kata ibu Gu yang tidak mau repot-repot bertengkar lagi dengan Billy Li. Ia lalu berbalik dan kembali ke dalam rumah dengan marah.
Ayah Gu yang terlihat khawatir di ruang tamu, ketika melihat ibu Gu kembali ia buru-buru bertanya, "Bagaimana?"
"Yah, bantu aku." kata ibu Gu sambil meraih tangan ayah Gu untuk meminta bantuan.
Ayah Gu dengan segera memapah ibu Gu dan bertanya lagi, "Anak itu akan melakukan sesuatu padamu?"
"Bukan, kakiku lemas, tapi dia memang akan melakukan sesuatu." kata ibu Gu sambil melambaikan tangannya. Lalu, ia duduk di sofa dan menuangkan air minum, "Dia mengancamku dengan mengatakan, besok jika dia tidak bertemu Shia, dia akan meratakan rumah kita! Memangnya dia siapa! Sekarang hukum bisa bertindak, dia tidak akan mungkin bisa melakukannya!" lanjutnya.
