"Karena saya tahu siapa tersangka penculikan itu! Beberapa hari sebelum aksi kejahatan, istri saya dan saya memiliki beberapa kesalahpahaman dan bercerai. Pada waktu itu, ketika saya menerima panggilan telepon, salah satu orang yang paling penting bagi saya sedang berbaring rumah sakit dengan kondisi tidak sadar. Karena saya tahu bahwa penculik itu adalah ayahnya, jadi saya berpikir bahwa racun harimau tidak akan memakan anaknya sendiri, jadi saya tidak mengurusnya lebih lanjut, jadi..." kata Billy Li yang lalu terdiam.
Berbicara tentang ini, Billy Li menoleh untuk melihat di Shia Tang yang sudah menangis. Tatapan matanya pun sekarang menunjukkan rasa bersalah, "Jadi yang menyebabkan luka yang tidak bisa dihindari kepada istri saya." lanjutnya.
Shia Tang terus menggelengkan kepalanya, dan air mata sudah mengalir deras di pipinya. Ia tidak menyalahkan Billy Li, karena ia berpikir apa haknya untuk menyalahkan Billy Li.