Keesokan paginya…
Luzhou menerima telepon dari Dosen Tang, dan ia segera pergi ke bangunan laboratorium.
Saat ia masuk ke kantor Dosen Tang, ia melihat bahwa tidak hanya Dosen Tang yang ada di sana, namun Dosen Li Rongen, pengajar kelas fisika, juga sudah menunggu.
Ada apa ini?
"Kenapa kamu berdiri di depan pintu? Kemari dan duduklah." Melihat Luzhou sudah datang, Dosen Tang meletakkan termos-nya dan tersenyum. "Apa kesibukanmu belakangan ini?"
"Aku sedang sibuk membuat aplikasi Asisten Kampus…"
Luzhou menjawab pertanyaan Dosen Tang seraya menyunggingkan senyum, lalu menyapa Dosen Li dengan sopan. Ia duduk di sofa, tepat di sebelah dosen kelas fisika itu.
Dosen Li tersenyum dan bertanya, "Bagaimana kabarmu? Apakah semuanya baik-baik saja?"
Luzhou berdehem, "Yah, begitulah…"
Walaupun saat ini tidak ada perkembangan pada aplikasi-nya, ia sudah merencanakan sebuah pembaharuan besar. Sebelum pembaharuan itu selesai, tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi.
Naik-turun sudah biasa dalam setiap pekerjaan, mulai dari riset sampai pekerjaan paling biasa sekalipun, kan?
"Bapak Tang, ada apa? Kenapa tiba-tiba memanggil?"
Luzhou segera bertanya dan mengubah topik pembicaraan.
"Bukan aku yang mencarimu." Dosen Tang menjawab, "Dosen Li dari bidang fisika ingin meminta pendapatmu tentang sebuah kesulitan. Sebenarnya, sebagai ahli analisis fungsi, aku ingin membantunya, namun aku tidak punya waktu karena sibuk dengan beberapa proyek, dan tidak ada murid S1 ataupun S2 yang lebih hebat darimu dalam urusan analisis fungsi. Tapi, aku tidak tahu apakah Bapak Li di sini akan puas denganmu…"
Mendengar perkataan Dosen Tang, Li Rongen pun tertawa. "Haha! Kamu dikirim oleh seorang ahli yang berpengaruh dari Departemen Ilmu Komputer. Bagaimana mungkin aku menolak begitu saja? Aku menerimamu dengan tangan terbuka!"
'Ah, mereka membuatku merasa sungkan saja!'
Luzhou merasa sangat senang, namun ia harus menyimpan perasaan itu dalam hati, dan saat ini, ia harus menunjukkan bahwa ia berterima kasih. "Pak, Bapak sudah pernah menerima penghargaan, dan memiliki banyak sekali murid berbakat. Jika Bapak adalah seorang menteri dalam catur, aku hanyalah seorang bidak."
Kedua murid S2 yang sibuk di kantor tidak mengatakan apa-apa, mereka hanya saling pandang dan memutar mata.
Bangsat, kalau dia pion, memangnya kita apa?
Paramecium?[1]
"Jangan terlalu merendah!" Potong Dosen Tang. "Sejak kapan pion kampus bisa menyelesaikan soal matematika tingkat dunia?! Bahkan Universitas Princeton pun harus mengakui kemampuanmu! Baiklah, sebaiknya kita berhenti berbasa-basi, apa kamu bisa membantu proyek ini?"
"Bisa! Tentu saja bisa!" Luzhou langsung setuju. "Kalau boleh tahu, proyek apa ini?"
Tidak banyak kesempatan bagi seorang mahasiswa yang belum lulus untuk berpartisipasi dalam proyek riset saintifik, apalagi di universitas yang memiliki dana terbatas. Banyak orang akan bersaing demi kesempatan berpartisipasi, dan jika seorang mahasiswa tanpa gelar ingin mencoba masuk, mereka harus setidaknya bersujud di depan seorang dosen selama 12 jam.
Di sisi lain, jumlah proyek riset berkualitas di Departemen Matematika sangatlah sedikit, namun departemen ini tergolong spesial, karena departemen lain bisa menawarkan proyek mereka pada departemen matematika.
Salah satu proyek yang paling dicari adalah proyek yang datang dari institusi.
Semua mahasiswa dari Universitas Jin Ling tahu bahwa dari semua departemen yang ada di universitas, Departemen Ilmu Sains memiliki pembiayaan paling banyak, sehingga riset yang dihasilkan mengangkat topik seperti fisika nuklir, bahan-bahan semikonduktor, dan berbagai macam topik riset tingkat nasional lainnya. Tidak peduli mereka berkolaborasi dengan jurusan apa, mereka pasti akan menghasilkan hasil yang terbaik!
Inilah alasan mengapa saat mereka mendengar Dosen Tang ingin menawarkan Luzhou kesempatan untuk berpartisipasi dalam proyek yang diketuai Dosen Li, kedua murid S2 di kantor itu merasa sangat iri.
Siapa yang tidak tahu bahwa Li Rongen adalah anggota Departemen Nanomaterial Karbon?
Bagian dari Departemen Ilmu Sains, dan salah satu departemen dengan pembiayaan paling besar di seluruh Universitas Jin Ling!
Tapi, di sisi lain, mereka tidak bisa melakukan apa-apa selain memendam iri. Mereka menyadari kemampuan Luzhou benar-benar tidak ada tandingannya.
Saat masih mahasiswa tahun pertama, dia mendapatkan penghargaan dari Universitas New York karena artikel SCI di bidang fungsi, dan saat baru menjadi mahasiswa tahun kedua, dia sudah menyelesaikan soal matematika tingkat dunia. Sudah jelas, tidak mungkin ada orang yang akan menyia-nyiakannya!
Dosen Li menyunggingkan senyum. "Proyek riset semen yang dimodifikasi menggunakan nanotube karbon! Hasil riset ini dapat digunakan untuk pengendalian banjir, bantuan bencana, pembangunan di lautan maupun di daratan, hingga pondasi jembatan. Riset ini sangat penting, dan proyek ini telah dibiayai oleh Asosiasi Sains dan Teknologi Jiangsu beserta dengan Kementrian Teknik dan Sains Material. Jika kamu berpartisipasi dalam riset ini, riset ini akan terlihat sangat bagus pada CV dan untuk masa depan-mu."
Semen yang dimodifikasi dengan menggunakan teknologi nanotube karbon?
Kedengarannya sangat menarik.
Kemudian Luzhou berkata, "Dosen Li, aku tidak tahu banyak tentang Sains Material. Apa yang harus kulakukan dalam proyek itu?"
Dosen Li tersenyum. "Tenang saja, kamu tidak perlu mempelajarinya. Tugasmu nanti adalah melakukan riset-riset dan mengumpulkan informasi dengan bantuan scan inframerah."
Begitu, ya…
Mendengar perkataan itu, Luzhou menghela nafas lega.
Kalau begitu, ia bisa melakukan pekerjaannya dengan mudah. Ahli analisa fungsi juga dibutuhkan untuk proyek ini.
Luzhou tersenyum dan berkata. "Kalau begitu, tidak masalah. Kapan aku harus melapor?"
"Nanti saja, diskusi ini kita lanjutkan di lain hari." Li Rongen berdiri dan tersenyum kepada Dosen Tang. "Akan kupinjam anak emasmu sementara, ya?"
"Iya, pinjam saja. Jangan lupa dikembalikan!" Dosen Tang menjawab sambil tertawa.
...
Departemen Nanomaterial Karbon terletak di sisi timur laut kawasan universitas, di dekat jalan penuh pohon yang mengarah ke Observatorium Houshan.
Siapa yang menyangka alat-alat dan bahan riset berharga lebih dari ratusan juta yuan disimpan di tempat yang sederhana seperti itu?
Setidaknya, Luzhou tidak menyangka.
Semenjak ia menjadi mahasiswa Universitas Jin Ling, ia sama sekali tidak pernah masuk ke gedung Departemen Nanomaterial Karbon.
"Ini Departemen Nanomaterial Karbon universitas kita. Ah, terlihat mengecewakan dari luar, ya?" Tanya Li Rongen sambil bercanda.
Luzhou tersenyum dan menjawab, "Tidak mengecewakan sih, lebih ke… biasa saja?"
"Hal-hal yang luar biasa sering di temukan di balik sesuatu yang terlihat biasa saja, seperti penemuan-penemuan yang kita buat dalam departemen ini. Misalnya, grafit. Batu yang bisa ditemukan di mana saja, namun jika kamu tahu caranya, benda itu bisa menjadi lebih lembut dari air atau lebih kuat dari logam sekalipun… Dan semua itu bisa dicapai dengan cara mengatur hubungan partikel-partikel dalam batu tersebut."
Sembari berjalan ke pintu utama gedung, Dosen Li berbincang-bincang santai dengan Luzhou.
Struktur bangunan tersebut tidak berbeda jauh dengan struktur bangunan kelas, namun bedanya, tidak ada kelas di sini, melainkan ruangan-ruangan laboratorium dengan berbagai macam peralatan untuk melakukan riset.
Peralatan yang biasa ia gunakan untuk mengukur tegangan, mengukur pergerakan titik-titik tertentu dalam eksperimen… Semuanya terlihat seperti mainan untuk bayi di samping semua peralatan canggih yang ada di gedung ini.
Dosen Li membawa Luzhou ke sebuah ruangan. Dalam ruangan itu, terdapat seorang mahasiswa S2 bertubuh kurus yang mengenakan jaket laboratorium putih bersih.
"Xiao Liu, antarkan temanmu ini berkeliling dan melihat-lihat ruangan. Aku masih ada pekerjaan di gedung kampus lama, kirimkan saja datanya nanti melalui email."
"Baik, Pak." Mahasiswa bernama Xiao Liu itu tersenyum.
Setelah meminta bantuan Xiao Liu, Li Rongen segera pergi.
Xiao Lu menaikkan kacamatanya, tersenyum, dan mengulurkan tangan kanan. "Namaku Liu Bo, senang bertemu denganmu. Panggil saja Kakak Liu!"
"Luzhou." Luzhou menjabat uluran tangan itu dan mereka bersalaman. "Baiklah, Kak Liu!"
"Haha, Luzhou. Aku sering mendengar namamu." Kakak Liu tersenyum, dan melambaikan tangannya. "Kemarilah, ikut aku."
Mereka berjalan menyusuri lorong-lorong, dan Liu Bo memberikan penjelasan pada Luzhou.
Sesuai nama departemen, tugas utama departemen ini adalah melakukan penelitian pada nanomaterial berbasis karbon, termasuk riset nanotube, fullerene[2], bahan-bahan berbasis grafit, dan lain-lain.
Menurut Kakak Liu, mereka telah menghasilkan peralatan untuk tank, dan salah satu riset mereka adalah melihat pengaruh gelombang elektromagnetik pada alat untuk mengarahkan senjata tank. Namun, Kakak Liu tidak bisa memberi informasi yang lebih spesifik karena informasi itu adalah rahasia institusi.
Selain itu, ada juga hasil riset yang bisa digunakan untuk kehidupan sehari-hari, seperti efek isolasi pada nanopartikel perfluorocarbon yang bisa digunakan untuk mengisolasi tumor. Jika riset berhasil, hasil riset dapat digunakan untuk pengembangan penyembuhan kanker.
Topik-topik itu sangat berbobot dan menarik.
Setelah selesai, mereka berdua berjalan kembali bersama-sama.
"Walaupun proyek kita tidak sehebat proyek-proyek institusi lainnya, sumbangsih-nya pada bidang infrastruktur akan sangat besar! Jangan terlalu terburu-buru mengambil keputusan, kamu harus tenang dalam melakukan riset."
Mereka berhenti di depan pintu sebuah laboratorium dan Kakak Liu memandang Luzhou seraya menyunggingkan senyum.
"Dan, ini tempat kita akan bekerja!"
[1] Sejenis amoeba
[2] Molekul karbon (https://en.wikipedia.org/wiki/Fullerene#:~:targetText=A%20fullerene%20is%20an%20allotrope,many%20other%20shapes%20and%20sizes.)