Seperti biasa, departemen editorial Jurnal Science sangatlah sibuk.
Mereka menerima banyak sekali makalah dari berbagai belahan dunia setiap hari. Namun, kurang dari sepersepuluh makalah itu layak untuk diterbitkan di jurnal.
Warren merasa dirinya sebenarnya bukan sedang menjadi editor, namun ia merasa seperti menjadi penambang emas. Tugasnya adalah mencari makalah-makalah dan artikel yang mengguncang untuk diberikan kepada peninjau yang sesuai.
Memang, pekerjaan itu sangatlah baik karena saat ini, dunia berubah dengan cepat.
Namun, di sisi lain, pekerjaan ini sangatlah membosankan…
Mengapa?
Karena, Science, sebagai salah satu dari dua jurnal terbaik di dunia akademik, sudah terlalu terkenal.
Semua orang berusaha melakukan apa saja demi mendapatkan kesempatan untuk memublikasikan makalah dalam jurnal prestisius tersebut. Karena ini, para editor sudah melihat banyak sekali makalah-makalah 'unik', 'baru', atau 'mengguncang dunia'.