Universitas Princeton, kafe dekat kampus…
Seorang pria tua dengan kepala botak, terlihat duduk di kursi ujung ruangan. Ia sedang meminum kopi dan membaca sebuah makalah di tangannya.
Di seberang pria tua itu, ada Edward Witten yang sedang meminum teh.
Edward Witten memandang teman lamanya sambil tersenyum.
"Apa yang sedang kamu baca?"
"Makalah yang menarik." Profesor Deligne membalik halaman makalah itu dan berkata dengan santai, "Tentang Hipotesis Polignac."
Profesor Deligne terdiam sesaat, sebelum mengulangi, "Menarik sekali."
Edward Witten lalu bertanya, "Luzhou, ya?"
"Iya." Deligne menuliskan beberapa angka dalam tesis tersebut, kemudian menjawab dengan santai, "Sayang sekali kamu tidak melihatnya langsung."
Witten hanya tersenyum dan berkata, "Iya, aku setuju. Melihat presentasi-nya membuatku semakin menyesal."
Deligne mengernyitkan alisnya dan berhenti membaca makalah tersebut, "Oh? Kapan kamu pergi ke timur?"