Tapi yang membuat Zyan terharu ternyata istrinya tidak goyah oleh rayuan Yoan, malah istrinya terang-terangan menolak cinta Yoan, Pricillia teguh pada pendiriannya, untuk mempertahankan rumah tangganya bersama Zyan, Zyan sangat terharu membaca semua balasan Pricilia kepada Yoan.
Setelah membaca semua pesan dari handphone Pricilia, Zyan pun menyimpan handphonenya kembali di meja rias, lalu bergegas menuju meja makan, di sana kedua istrinya sedang menyiapkan makanan, Kemudian Zyan mengajak ibunya Lila untuk makan bersama, karena anak-anak Zyan sedang tertidur, mereka menikmati makan malam bersama, setelah itu Zyan berpamitan untuk salat magrib ke masjid, sedangkan Pricilia mengambil Raina yang berada di kamar ibunya Lila untuk dipindahkan ke kamarnya, Sedangkan Lila berada di kamar ibunya, menemani Raka yang masih tertidur sambil mengobrol dengan ibunya, tidak lama kemudian Zyan kembali dari masjid.
