Chereads / My Crazy Boyfriend! / Chapter 11 - Chapter 10

Chapter 11 - Chapter 10

shiffa meringis saat punggungnya bersender pada badan kasur di kamarnya. kejadian sore tadi membuat seluruh badanya serasa remuk.

"shhh, sakit banget"

"lo kenapa kak?" tanya vivi yang baru masuk ke kamar shiffa.

shiff menggeleng, ia tidak mau adiknya mengetahui kejadian tadi.

"coba gue liat punggung lo. kayak ada merah merah tuh" vivi mulai curiga dan berjalan ke arah tempat tidur.

shiffa membiarkan vivi membuka belakang bajunya. "WHAT! punggung kok bisa luka?"

shiffa menghela napas pelan. mau bagaimana pun ia tidak akan bisa menutupi luka yang ada di punggungnya itu.

"abis berantem tadi sore"

"Astaga!! lo cewe apa cowo sih?!" vivi langsung mengambil p3k dan mengoleskan pada luka shiffa.

"shhh"

shiffa memejamkan matanya saat rasa sakit itu menjalar sampai seluruh tubuhnya. "Udah! sakit bego"

"Namanya di obatin ya sakit, udah beres!"

"makasih" ucap shiffa.

vivi berdecak kesal. "ceritain kok bisa lo kek gini?"

"ogah. mending lo tidur udah malam", ujarnya dan langsung menutupi badannya dengan selimut.

Vivi memukul shiffa dengan bantal dan berjalan pergi ke kamar sendiri.

_________________________

"SIALAN KALIAN SEMUA!" teriak cowok bertindik di telinganya.

sedangkan yang lain hanya tertunduk sambil menahan rasa sakit di seliruh badannya, "KITA BUAT RENCANA UNTUK NYERANG SEKOLAH MEREKA SASARANNYA CEWEK TADI! NGERTI?!"

"Ngerti bos" teriak mereka serempak.

"Dua hari lagi, sekarang obati luka kalian. pulanglah!"

mereka berjalan menuju motor masing masing dan melaju membelah jalanan sepi itu.

*****

Pagi ini shiffa harus datang lebih awal ke sekolah, ia bertugas menjadi pembaca UUD untuk upacara bendera. sedangkan vivi pergi ke rumah sakit untuk menjaga kondisi mama.

"gue berangkat dulu" pamit shiffa dan langsung menaiki motor kesayangannya itu.

sesampai di sekolah, ia hanya melihat dua mobil yang sudah terparkir di halaman parkiran.

"siapa yang dateng pagi selain gue ya?" tanyanya setelah melepas helm yang ia pakai.

"gue"

shiffa terlonjak kaget, ia memutar badannya dan menemukan rayyan sudah tegak di hadapannya.

"ngapain lo dateng pagi?" tanya shiffa ketus

"temenin lo, kan cewe ga boleh sendiri sendiri.. nanti di culik terus-"

"diem! banyak bicara lo!" potong shiffa dan berlari menuju kelas.

rayyan tertawa kecil dan menyusul shiffa ke dalam kelas.

"ngapain sih ikuti gue mulu?! pagi pagi nyari ribut ya lu?" shiffa mulai jengkel.

"gue mau temenin lo, kan udah gue bilang tadi"

cewek itu berdecak keras, dan membanting buku novelnya dengan keras.

"pergi gak lu?! atau gue yang pergi nih" ancamnya

rayyan hanya tersenyum manis dan tidak bergeming dari tempat yang ia duduk, "kalau ga mau gimana?"

"gue hitung sampe tiga kalau lu gak pergi gue hajar!"

rayyan mengabaikan ocehan shiffa, ia terus menatap muka cantik cewek itu.

"satu!" teriak shiffa keras

rayyan langsung berdiri dan berjalan santai keluar kelas, " nanti gue datang lagi!"

"GUE HAJAR LO KALAU DATANG LAGI!" teriakan shiffa terdengar nyaring, mungkin terdengar sampai ke ujung koridor.

****

tepat pukul tujuh pagi, seluruh siswa sudah berkumpul di lapangan upacara. mereka berbaris rapi di bawah teriknya matahari pagi.

"upacara akan di mulai!" teriak pak tono— wakil kepala sekolah.

lima belas menit setelahnya, para siswa sudah berhamburan ke bawah pohon untuk menghindari teriknya matahari. tinggal lah shiffa dan siswa lainnya yang bertugas menjadi pasukan upacara.

"shiffa? kamu gapapa kan? kok wajah kamu pucat banget." tanya buk dewi cemas

"eh gapapa kok buk, saya baik baik aja." jawab shiffa berbohong. kepalanya sudah pusing akibat belum sarapan tadi pagi,

"kalau kamu ga sehat balik ke kelas aja, nanti biar siswa lainnya yang beresin perlengkapannya" tawar buk dewi

" engga buk, saya gapapa. sini buk saya bantu bawa."

shiffa mengambil bendera dan tali upacara, ia membawa menuju gudang di dekat kantin.

di tengah perjalanan, kepalanya mulai pusing dan matanya mulai kabur dan akhirnya gelap. yang terakhir shiffa rasakan adalah badannya melayang dan banyak suara yang kedengarannya sangat panik.

_____________________

Bersambung!

maaf telat update lagiii :(

jangan bosan bosan baca cerita aku ya,, makasihh:)