Chereads / Ciuman Pertama Aruna / Chapter 718 - IV-13. Mantra Aneh

Chapter 718 - IV-13. Mantra Aneh

Sudah dapat diduga, langkahnya diikuti Vian. Ketika Kihrani berhenti, lelaki bermata sendu ikut pula menghentikan langkah. Gadis tersebut berupaya menekan gejolak hatinya yang ingin meledakkan amarah, "Em, jadi apa yang kau inginkan," kalimat ini punya penekanan di setiap kata, dan ada senyum menyebalkan dari lawan bicaranya.

"Bagaimana dengan kuliahmu? Kabarnya, kau akan melanjutkan kuliah?" Dia coba mengawali pembicaraan dengan ringan. 

Entah apa yang terjadi, mendadak Kihrani kehilangan daya amarahnya. Letupan-letupan kemarahan berubah menjadi bibir yang ditarik lurus —tanda bahwa pemiliknya berusaha menggali kata terbaik, "Aku, em' belum berani meminta izin pada senior Susi," selepas berputar beberapa kali, netra hitam legam itu akhirnya menatap lawan bicaranya, "Tapi aku sudah bertekad tak akan membiarkan tahun ini terlewatkan. Semoga aku punya kesempatan," tambah gadis tersebut. Awal suaranya bersemangat, namun di akhir kalimatnya melemah.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS