Chapter 276 - Pusaka

"Faza punya pertanyaan."

Kakek hanya diam dan menungguku bicara.

"Kenapa Kakek yakin tombak itu tombak pusaka Baru Klinthing?"

"Dulu setelah Indra nyari keberadaan nenek itu dan ga nemu titik terang, Indra pisahin mata tombak itu dari kayunya. Indra cari orang yang ahli tentang pembuatan pusaka dan ahli pusaka itu yang bilang ujung tombak itu benar ujung tombak Baru Klithing."

Sepertinya aku baru saja menyadari, kenapa Astro terlihat gusar saat Mama Zen memberiku kotak berisi Kanzashi. Astro juga mewarisi benda pusaka yang sudah terlewat lebih dari seratus tahun. Aku memang tak mengerti tentang hal-hal semacam ini, tapi aku tak akan mendebatnya.

"Kalau kita nanti ... mm ... punya anak, kita harus warisin ujung tombak itu ke anak kita?"

Kakek mengangguk, "Dan sebaiknya Faza simpan ini sebagai rahasia. Dewanto pun ga boleh tahu tentang ujung tombak itu walau Dewanto udah Kakek anggap adik sendiri."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS