Keesokan paginya, Bara sudah bersiap di depan penginapan bersama dengan seorang pemandu yang akan menemaninya berburu hari ini. Ia mengobrol dengan pemandu itu sembari menunggu kedatangan Maharani. Tidak beberapa lama kemudian, Maharani muncul dari dalam penginapan lengkap dengan senapan yang akan ia gunakan untuk berburu hari ini.
Maharani berjalan menghampiri Bara dan tersenyum padanya. "Morning."
Bara menanggapi sapaan Maharani dengan mengangguk pelan. "Sudah siap?"
"I'm born ready," jawab Maharani dengan senyum terkembang di wajahnya.
"Sarapan?" Bara kembali bertanya.
"Don't worry, cacing-cacing di perut saya ngga bakal kelaparan untuk beberapa jam ke depan," sahutnya.
"Oke, kita langsung berangkat kalau begitu," ujar Bara. Ia dan Pemandu yang menemani mereka segera memasukkan perlengkapan yang mereka bawa ke bagasi mobil Bara. Setelah itu mereka bertiga masuk ke dalam mobil.