-Airport-
Arthur masih melirik ponselnya ketika mereka sudah sampai di airport. Aletha langsung melayani Earl seperti seorang pelayan dengan majikannya. Membawakan tas tangan Earl dan juga memakaikannya mantel ketika turun dari mobil.
Earl sudah berkali-kali menolak semua perlakuan Aletha, tetapi wanita itu tetap berkeras dan berkata bahwa ia sangat peduli dengan kondisi si kembar. Jangan sampai mereka kedinginan. Arthur sudah ingin sekali menghina Jason sekarang, tetapi pria itu sampai sekarang belum sadarkan diri.
Arthur ingin sekali melemparkan batu beton ke kepala Jason. Baru-baru ini Arthur melihat mahakarya yang sangat membuat mata sakit. Baliho itu sudah berhasil diganti dengan iklan biasa dan juga semua video tentang pria yang dihajar habis-habisan yang tersebar di social media telah dimusnahkan.
"Jason sungguh tidak ikut mengantar?" Arthur menahan air wajahnya.