Ke empat pria gigolo itu langsung menghampiri mereka. Tidak butuh lama sampai mereka bangun dari pingsan dan kemudian berteriak histeris ketakutan. Tangan halus pria gigolo itu sudah merayap kemana-mana, menjelajahi tubuhnya.
"Arggh! Pergi kalian! Jangan sentuh aku! Aku bersumpah akan membunuhmu Earl! Aku bersumpah!" Michael sudah bergelinjang ketakutan saat tangan lentik gigolo itu menyentuh dadanya. Ia ingin muntah.
"Tuhan akan mengutukmu! Earl! Kau akan mati mengerikan! Kau akan mati! Eaaaarrl!" Teriak Arlo.
Earl tersenyum sembari berdiri bersedekap menatap mereka santai. Menatap mereka yang tubuhnya lemah tidak bisa di gerakkan. Dan hanya mampu menatap Earl dengan tatapan tajam dan ketakutan bersamaan. Michael tidak lagi sanggup menerima penyiksaan itu saat pakaian mereka satu persatu dilucuti oleh ke empat gigolo yang menyerangnya lebih dulu.
"Baiklah, selamat bertemu lagi besok pagi,"