saat tangannya di tarik oleh lazuli entah mau kemana pikirannya terbang melayang layang memimkirkan ha yang tidak perlu dipikirkan, apakah pilihannya benar? apakah ia tidak salah memilih? apakah dia tidak akan menyesal? apa orang itu mau menerimanya?
pertanyaan bodoh seperti itu memenuhi pikiran beatrice yang membuat dia tidak sadar tersandung kakinya sendiri saat ditarik oleh lazuli, dan tersungkur dengan wajah mencium tanah terlebih dahulu
*gedebug* suara berisik luar biasa itu terdengar diseluruh lorong
'malunya itu sampai ke ubun ubun' pikir beatrice yang wajahnya sudah merah padam
"sister, kamu baik baik saja?" tanya lazuli
'sudah pasti kenapa kenapa' jawab beatrice dalam hati
"terkilir" ucap beatrice sambil menunjukan dimana dia terkilir "tidak bisa berdiri"
lazuli yang bingung pun segera mencari bantuan
bantuan sih bantuan, namun siapa yang akan dibawa oleh lazuli? wah bahaya.. ini aib ini aib
beatrice yang fokus pada rasa sakitnya tidak peduli, siapa pun itu terserah. mau itu tukang kebun kek, cuci piring, cuci baju, tukang cat, tukang las, bodo amat, mau pangeran dari negara api atau pun avatar dia tidak peduli yang penting dia di tolong. keinginan nya sangat lah mudah yaitu kakinya di urut sejadi jadinya biar bisa jalan kembali normal dengan cepat