Kali ini, Aku ingin bercerita tentang kamarku..
untuk pertama kalinya Aku mendapatkan kamarku sendiri setelah pindah 2 minggu yang lalu, hari ke hari nampak biasa. Namun Aku mulai menyadari hal-hal kecil yang menggangguku.. "Ah, cuma hal kecil.. mungkin Aku saja yang kelupaan"
awalnya aku berfikir begitu.. meski sebenarnya Aku hanya terus berusaha menenangkan pikiranku dan mengabaikan kamarku yang aneh.
Esoknya, Aku mulai merasa tak nyaman saat beberapa pakaiannku berhamburan dimana-mana, buku tulisku yang sepertinya terkena air, beberapa tanaman yang aku letakkan dijendela pun agak tercabik-cabik. "terlalu berantakkan untuk dilakukan seekor hewan".. Aku mulai resah, apakah Ada kucing? anjing liar disekitar sini? karna Aku tidak bisa memikirkan siapapun yang bisa kekamarku untuk datang hanya merusak seisi kamar
.....
"menurutmu bagaimana? apakah Aku harus menelepon polisi?.."
"Aku belum yakin, Bob.. mngkin kah Aku yang belum mengunci pintu saat keluar?"
"dari ceritamu tadi Aku yakin kau tidak lupa melakukannya dan lagi beberapa hari ini aku terus mendengar suara kunci yang berisik dikantongmu"
"Kau benar.. Aku bahkan menambah kunci cadangan untuk kamarku"
"Apa kau benar-benar penasaran? kau terlihat kurang tidur.. "
"Entahlah, Bob. Apakah menurutmu aku terlalu keras memikirkannya?, rasanya aneh kamarku berantakan setiap kali Aku meninggalkannya namun tidak ada satupun barang berharga yang hilang"
hening...
"Bagaiamana kalau kau meninggalkan kamera di sudut kamarmi mungkin itu juga bisa menjadi bukti bahwa ada yang merusak kamarmu".. Aku terdiam "Innalillah! kenapa ide itu tidak terfikirkan sedikitpun diotakku"
Paginya, Aku sudah meletakkan kamera ditumpukkan buku-buku dibagian meja depan kamar mandiku. Aku lega "Aku akan mendapatkanmu hari ini" pikirku.
setelah memastikan tidak ada jendela yang tak terkunci, kamera kunyalakan dan pintu kututup lalu kukunci.
Aku pulang sore hari, Aku bergegas memeriksa kamarku tak sabar mengetahui 'apa' itu yang membuat Aku harus membersihkan kamarku lebih sering dari biasanya. Aku melihat kameraku masih berkedip-kedip merah lalu kuraih dan kutelepon Boby untuk melaporkan kejadian.
"Aku sedang memutarnya"
"Apakah ada tanda-tanda orang masuk paksa?"
"tidak ada, belum.. maksudku"
"perhatikan seriap detailnya, Lisa.. Aku menuju rumahmu"
"baiklah.. " kataku sedikit tenang. "tapi... Bob !!.."
"Ada apa? apa yang terjadi??.. " Ada seorang lelaki besar terlihat dikameraku dia keluar dari kamar mandi"
"tenanglah, Kita sudah dapat buktinya"
"iyaa kufikir begitu.. Aku jadi sedikit lega. hey!! dia membongkar lemariku dengan kakinya!!"
"apa? Lisa, Aku tidak mendengarmu"
"Aku melihatnya dia membuat baju-baju ku menjadi kotor dengan kakinya, Bob"
"tenanglah aku segera kesana.. Kau bilang lelaki itu datang darimana tadi? .."
"kamar mandi"
"apa kau sudah memastikan dia sudah pergi?"
hening....
"Lisa pergi dari sana !!!!!! Lisaa kau harus pergi dari sana SEKARANG!!!!"
"Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaakh !!!!! ...."
Boby melaju dan menelepon polisi. Ia tiba dirumah Lisa, dan langsung naik kelantai atas. Pria itu sudah membuat pingsan Lisa dan tergeletak disamping kasur dengan dahi berdarah.
Boby langsung menerjang pria itu dengan lututnya lalu memutar tubuhnya menjatuhkan lelaki besar itu, namun dengan cepat pria itu juga membalasnya dengan sikut. mereka saling mengaduh kesakitan, Boby mengambil ancang-ancang lalu tanpa memberi ruang langsung menendang lalu menginjak jemari pria itu terakhir Ia membuka masker pria botak itu
"Dasar Kau Bedebah !!!! .."
Ia tidak mengenali pria itu namun melihat wajah pria itu membuatnya semakin marah, tanpa ragu Ia memukul, menampar wajah lelaki itu hingga tiba polisi datang untuk melakukan pemeriksaan.
So, Guys.. Hati-hati yaa dirumah atau kawasan tempat tinggal kalian karna bisa saja ada yang sudah mengintai untuk menunggumu lengah,
lop yah ! :)