Meng Li telah mempertimbangkan untuk meninggalkan Kota Perak dan pergi ke Arena Arwah Mulia lainnya. Lagi pula, tanpa pendapatan dari pertarungan arwah, baik timnya atau dirinya sendiri, semua bergantung pada hadiah uang untuk gaya hidup mewah mereka, dan tidak mau mengalami batasan. Jadi mereka tidak bergabung dengan kekuatan apa pun.
Namun, satu jam yang lalu tiba-tiba Meng Li menerima berita dari Arena Arwah Mulia. Tanpa diduga ada tim yang ingin menantang mereka. Dan lebih jauh lagi itu adalah level yang melampaui tantangan. Berita ini membuat Meng Li merasa gembira. Tidak peduli bahwa dia bukan orang yang teliti, bahkan jika seorang Ahli Arwah yang teliti sama sekalipun tidak akan percaya tim tingkat ketiga puluh mampu mengalahkan tim tingkat keempat puluh.
Kalau bukan karena pejuang arwah, Ahli Arwah tidak diizinkan bertarung pada pertandingan mereka sendiri, dia pasti akan bertarung besar dalam timnya.
