Senyum hangat terukir dari bibir Ludius, ia masih terus menatap layar ponselnya meski diam – diam di perhatikan oleh Pangeran Richard yang duduk ujung sebelah samping.
"Kau sedang video call dengan Silvia?" tanya Pangeran Richard.
Ludius tidak menjawab pertanyaan Pangeran Richard, ia lebih memilih meneruskan pembicaraannya dengan Silvia.
[Sayang, ini sudah malam. Jangan lupa makan malam dan istirahat. Besok pagi aku akan menghubungimu kembali. Ok?]
[uhm.. janji yah, harus menghubungiku. Kalau bisa kamu kirim foto setiap kamu sedang melakukan sesuatu. Aku juga penasaran tahu dengan kerajaan Hardland.]
[Baik istri bawelku. Ini sudah malam, selamat malam dan tidurlah dengan nyenyak. Jangan mimpikan aku yah..] kata Ludius sambil melebarkan senyum
[Narsis..!!!] seru Silvia. Ia langsung memutuskan panggilan video call mereka.
