Alisya yang mendegar apa yang dikatakannya hanya bisa mengertukan keningnya sembari menahan rasa sakit yang teramat sangat ia derita di kepalanya. Kepalanya terasa dialiri oleh ribuan kritasl yang menusuk nusuk setiap sel dan pembuluh di otaknya, hingga membuat Alisya merasa otaknya akan meledak dengan sangat mudah.
"Ohok… Ohokk…" Alisya terbatuk hebat sembari memuntahkan darah.
"Serum special yang aku berikan untukmu itu memiliki efek yang sangat tinggi, dimana kau harus mendapatkan suntikan serum sekali dalam setahun untuk bisa mengurangi rasa sakit dari efek yang ditimbulkan." Terangnya berjalan menghampiri Alisya dan menatapnya yang berlumuran darah.
"Uggghhhh…" Alisya tiba-tiba merasakan sakit pada jantungnya. Rasa sakit yang selama ia kehilangan energi nanonya terus saja menghampirinya dan menghantuinya.