"Hhhhhh.. jadi bagaimana sekarang?" Yu berayun-ayun dengan malas.Saat ini mereka sudah berada di taman bermain karena ingin melakukan rapat kecil di antara mereka secara lebih bebas tanpa di dengarkan oleh Kakek dan neneknya. Bahkan para pengawal yang menemani mereka pun hanya dibiarkan memantau dari kejauhan."Papa tidak akan mungkin mau bertemu dengan orang lain seperti yang kamu inginkan. Papa tidak butuh wanita lain karena dia masih ingin Mama." Jawab Eil dengan tatapan polosnya kepada Yu."Tapi masalahnya adalah… jika Mama memang masih hidup, seharusnya dia sudah kembali sekarang. Kita sudah hampir berumur tiga tahun, tapi sampai sekarang Papa tidak pernah menemukan dimana keberadaan Mama." Terang Al menunduk dengan serius seolah sedang memikirkan sesuatu."Aku punya ide, bagaimana kalau kita membantu Papa untuk mencari Mama?" Eil dengan semangat memberikan saran kepada kedua saudaranya.