Melihat Alisya yang hanya berdiri dipojokan ruangan menatap send uke arah teman-temannya yang sedang di periksa oleh Karan dan Ayah Karin membuat Alisya memisahkan diri. Bukan karena ia memikirkan untuk melarikan diri lagi, namun karena ia sangat khawatir akan apa yang sedang terjadi pada mereka.
Kehidupan mereka kan sangat jauh berbeda dan mengalami banyak perubahan yang akan terjadi jika energi nano dalam tubuh mereka tak menghilang. Kehidupan normal yang selama ini mereka lalui mungkin saja bisa tak lagi mereka rasakan.
"Apa yang kau pikirkan sampai kau tak menyadari aku sudah berada di dsampingmu dalam waktu yang lama?" Adith yang sedari tadi sudah berusaha mengajaknya untuk mengobrol tak dihiraukan oleh Alisya sehingga Ia langung menunjukkan wajahnya dengan karak yang sangat dekat.
Alisya langsung tersenyum melihat wajah Adith dan menatapnya dengan lembtu.
"Wajahmu seperti vitamin bagiku." Ucapnya sembari menempelkan kedua tangannya kepada kedua pipi Adith.