Alisya mengerutkan keningnya mendengar apa yang dikatakan oleh Rafaela mengenai Ubay, namun melihat kakinya yang berpijak santai di kepala Ubay sedikit membakar amarah Alisya. Ia dan Ubay memang tidak terlalu akrab, tapi tetap saja Alisya tidak suka dengan apa yang dilakukan oleh Rafaela kepada Ubay.
"Lepaskan kakimu dari kepalanya!"Ucap Alisya dingin dengan tatapan yang sangat tajam kepada Rafaela. Alisya juga mengeluarkan auranya dengan kuat untuk mengintimidasi Rafaela.
"Kenapa? apa karena dia kekasihmu sehingga kau terlihat sakit saat melihat aku memperlakukannya seperti ini?" tanya Rafaela yang sengaja ingin membuat Alisya marah dan meradang.
"Kau hanya memiliki urusan dengan ku. Jadi lepaskan saja dia" bentak Alisya sekali lagi dengan penuh amarah.
"Pufffttt hahahahah, kau benar-benar sayang pada laki-laki yang lemah ini?" Rafaela menendang pelan kepala Ubay sembari memandang remeh kepada Alisya.